RedaksiBali.com – Timnas Indonesia telah membuat keputusan mengejutkan dengan memanggil striker baru untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Vietnam. Philippe Troussier, pelatih Timnas Indonesia, telah memilih untuk memanfaatkan pemain yang dianggap ‘nggak laku’ dari Liga Jepang.
Striker baru yang dipanggil adalah Nguyen Chong Phuong, yang saat ini bermain untuk Yokohama FC di J-League 2. Meskipun jarang mendapatkan kesempatan bermain, Chong Phuong tetap termotivasi dan siap memberikan kontribusi untuk Timnas.
Vietnam Andalkan Pemain ‘Nggak Laku’
Di sisi lain, Timnas Vietnam juga mengandalkan pemain yang dianggap ‘nggak laku’ untuk pertandingan ini. Chong Phuong, yang sebelumnya jarang mendapatkan kesempatan bermain di Yokohama FC, dipanggil kembali ke Timnas Vietnam oleh pelatih Philippe Troussier.
Keputusan Troussier ini dipengaruhi oleh cedera yang menimpa sebagian besar skuad Timnas Vietnam. Dalam situasi ini, Troussier harus mengandalkan pengalaman bertanding pemain seperti Chong Phuong untuk memperkuat lini depan Timnas Vietnam.
Keputusan Berani dari Pelatih Timnas Indonesia
Keputusan Philippe Troussier untuk memanggil pemain ‘nggak laku’ seperti Chong Phuong menunjukkan keberaniannya dalam mengambil risiko untuk meraih kemenangan. Troussier ingin memaksimalkan potensi timnya dengan memanfaatkan pengalaman para pemain, termasuk yang dianggap ‘nggak laku’ oleh orang lain.
Hal ini menunjukkan bahwa Troussier memiliki keyakinan pada kemampuan Chong Phuong dan percaya bahwa pemain tersebut dapat memberikan kontribusi yang berarti untuk Timnas Indonesia dalam pertandingan ini.
Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam akan menjadi pertarungan sengit antara dua tim dengan strategi yang berbeda. Timnas Indonesia akan mengandalkan striker baru mereka, sementara Timnas Vietnam akan mengandalkan pemain ‘nggak laku’ seperti Chong Phuong untuk memperkuat lini depan mereka.
Semoga pertandingan ini menjadi ajang bagi Chong Phuong dan Timnasuntuk membuktikan bahwa pemain ‘nggak laku’ juga memiliki potensi yang besar. Kami berharap Timnas dapat meraih kemenangan dalam pertandingan ini dan melangkah lebih jauh dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.